Daerah

Desa Sendoyan Sambas tangani stunting dengan budi daya lele


Pontianak (ANTARA) – Desa Sendoyan Kabupaten Sambas, Kalbar, melakukan penanganan masalah stunting atau gagal tumbuh anak antara lain dengan program budidaya lele menggunakan Dana Desa.

“Meski angka stunting di daerah ini tidak tinggi namun langkah pencegahan lebih penting. Nah, melalui dana desa kita cari solusi agar masyarakat rawan stunting bisa diberi asupan gizi yang cukup. Untuk itu kita hadirkan budidaya ikan lele,” ujar Kepala Desa Sendoyan, Juliansyah saat dihubungi di Sambas, Minggu.

Ia menjelaskan program yang dimulai sejak 2020 hingga kini terus dilanjutkan. Melalui kelompok tani yang melaksanakan program budidaya ikan lele.

“Hasil budidaya tersebut diberikan kepada masyarakat yang mempunyai anak yang berpotensi stunting secara gratis,” kata dia.

Ia menambahkan bagi petani yang memelihara ikan lele tersebut mendapat porsi 30 persen. Sisanya 70 persen dibagikan ke masyarakat yang rawan stunting tersebut.

“Itulah upaya pemerintah desa melihat masalah dan menjawab potensi desa yang berada di pinggir sungai. Meskipun budidaya masih dilakukan di terpal dan parit kecil. Namun hasil dari budidaya tersebut memuaskan sehingga terus dilanjutkan,” kata dia.

Ia menambahkan selain budidaya lele, melalui program pemerintah pusat dari Kementerian Pertanian dan Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Kalbar, daerahnya juga dikembangkan padi jenis Inpari IR Nutri Zinc yang kaya gizi dan zat besi.

“Varietas padi Inpari IR Nutri Zinc kadar zinc-nya tinggi. Varietas ini memiliki kadar amilosa 16,6 persen dan potensi kandungan Zn 34,51 ppm. Varietas ini merupakan varietas jenis baru dan manfaatnya bisa untuk mencegah stunting karena kandungannya kaya dengan Zn,” kata dia.

Baca juga: Angka stunting di Kalbar masih tinggi

Baca juga: Kapuas Hulu evaluasi percepatan penurunan Stunting

Baca juga: Produktivitas padi Zinc di Kalbar capai lima ton per hektare





Sumber

Klik untuk berkomentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Trending

Ke Atas