Jajaran TNI dari Kodam XII Tanjungpura membentuk satuan tugas (Satgas) Desa COVID-19 di wilayah Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, dalam upaya percepatan penanggulangan sebaran pandemi COVID-19 di daerah tersebut.
“Pencanangan Satgas desa tangkal COVID-19 untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19 sehingga diharapkan dapat terjadi perubahan status menjadi daerah zona hijau di seluruh wilayah Kodam XII/Tanjungpura,” kata Pangdam XII/Tanjungpura melalui Dandim 1206 Putussibau Letkol Inf Basyaruddin saat pencanangan Satgas desa tangkal COVID-19, di Desa Melapi, Kecamatan Putussibau Selatan, wilayah Kapuas Hulu, Senin.
Disampaikan Basyaruddin, pencangan satgas desa tangkal COVID-19 ini merupakan bagian dari pelaksanaan bhakti TNI untuk menangani masalah-masalah kemanusiaan dan sosial yang di laksanakan bersifat fisik maupun non fisik.
Sementara itu, Wakil Bupati Kapuas Hulu Antonius L Ain Pamero mengatakan Satgas desa tangkal COVID-19 merupakan upaya yang baik dalam usaha mencegah penyebaran COVID-19.
Dikatakan Antonius, pandemi COVID-19 belum ada tanda-tanda penurunan sehingga memerlukan berbagai terobosan untuk mengatasi dampaknya di masyarakat.
“Saya atas nama pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu sangat mengapresiasi kegiatan yang di selenggarakan oleh Kodim 1206 Putussibau, dengan harapan dapat menjadi model dan contoh bagi desa-desa lain di Kapuas Hulu untuk mencegah penyebaran COVID-19,” ucap Antonius.
Menurut Antonius, pencegahan COVID-19 memerlukan sinergitas seluruh komponen, mulai pemerintah, sektor swasta usaha, organisasi sosial serta masyarakat.
“Saya mengajak kepada semua pihak untuk bisa bekerja sama serta berkoordinasi dengan baik dalam mencegah dan mengatasi penyebaran COVID-19 di wilayah Kapuas Hulu,” tegas Antonius.
